Iapernah bersujud kepada Allah selama 1000 tahun lamanya dan ia sangat giat dalam beribadah. Baca Juga: Keajaiban Al Quran Tentang Relativitas Waktu. Bahkan Iblis pernah menjadi Sayyidul Malaikat (Penghulu atau Pemimpin Malaikat), dan Khozinul Jannah (Bendahara Surga). Namun, lama-kelamaan Iblis menjadi sombong dan angkuh. Jakarta - Malaikat Jibril merupakan salah satu utusan Allah untuk menyampaikan wahyu ke bumi. Nah, apa saja fakta-fakta menarik dari malaikat Jibril? Yuk SWT menyebut nama Malaikat Jibril beberapa kali dalam Al-Quran. Bahkan, ia memiliki beberapa julukan, seperti Ruh al Amin, dan Ruh al Qudus, serta Ar-Ruh-Amin. Berikut fakta-fakta Malaikat Jibril yang dirangkum detikcom1. BentukBentuk asli Malaikat Jibril tertuang dalam Quran surat Fatir ayat 1. Allah SWT berfirman Malaikat Jibril memiliki sayap dengan jumlah yang اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ فَاطِرِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ جَاعِلِ الْمَلٰۤىِٕكَةِ رُسُلًاۙ اُولِيْٓ اَجْنِحَةٍ مَّثْنٰى وَثُلٰثَ وَرُبٰعَۗ يَزِيْدُ فِى الْخَلْقِ مَا يَشَاۤءُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌLatin al-ḥamdu lillāhi fāṭiris-samāwāti wal-arḍi jā'ilil-malā`ikati rusulan ulī ajniḥatim maṡnā wa ṡulāṡa wa rubā', yazīdu fil-khalqi mā yasyā`, innallāha 'alā kulli syai`ing qadīrArtinya Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan untuk mengurus berbagai macam urusan yang mempunyai sayap, masing-masing ada yang dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang Dia kehendaki. Sungguh, Allah Mahakuasa atas segala TugasMalaikat Jibril dalam Islam bertugas untuk menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad. Hal itu tertuang dalam Quran Surat Al-Baqarah ayat 97-98 yang berbunyiArab قُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِّجِبْرِيْلَ فَاِنَّهٗ نَزَّلَهٗ عَلٰى قَلْبِكَ بِاِذْنِ اللّٰهِ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَّبُشْرٰى لِلْمُؤْمِنِيْنَقُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِّجِبْرِيْلَ فَاِنَّهٗ نَزَّلَهٗ عَلٰى قَلْبِكَ بِاِذْنِ اللّٰهِ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَّبُشْرٰى لِلْمُؤْمِنِيْنَ Latin qul mang kāna 'aduwwal lijibrīla fa innahụ nazzalahụ 'alā qalbika bi`iżnillāhi muṣaddiqal limā baina yadaihi wa hudaw wa busyrā lil-mu`minīnqul mang kāna 'aduwwal lijibrīla fa innahụ nazzalahụ 'alā qalbika bi`iżnillāhi muṣaddiqal limā baina yadaihi wa hudaw wa busyrā lil-mu`minīnArtinya Katakanlah Muhammad, 'Barangsiapa menjadi musuh Jibril, maka ketahuilah bahwa dialah yang telah menurunkan Al-Qur'an ke dalam hatimu dengan izin Allah, membenarkan apa kitab-kitab yang terdahulu, dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang beriman'. Katakanlah Muhammad, 'Barangsiapa menjadi musuh Jibril, maka ketahuilah bahwa dialah yang telah menurunkan Al-Qur'an ke dalam hatimu dengan izin Allah, membenarkan apa kitab-kitab yang terdahulu, dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang Diciptakan dari CahayaKisah penciptaan Malaikat Jibril dalam sebuah hadist riwayat muslim disebutkan dari sebuah cahaya. Bahkan, bentuk fisiknya menutupi antara langit dan Kekuatan JibrilMalaikat Jibril memiliki kekuatan serta kedudukan di sisi Allah SWT. Hal ini sesuai dengan Quran Surat At-Taqwir ayat 19-21 yang berbunyiArab اِنَّهٗ لَقَوْلُ رَسُوْلٍ كَرِيْمٍۙذِيْ قُوَّةٍ عِنْدَ ذِى الْعَرْشِ مَكِيْنٍۙ مُّطَاعٍ ثَمَّ اَمِيْنٍۗLatin innahụ laqaulu rasụling karīm. żī quwwatin 'inda żil-'arsyi makīn. muṭā'in ṡamma amīnArtinya sesungguhnya Al-Qur'an itu benar-benar firman Allah yang dibawa oleh utusan yang mulia Jibril. Yang memiliki kekuatan, memiliki kedudukan tinggi di sisi Allah yang memiliki 'Arsy. Yang di sana di alam malaikat ditaati dan dipercaya. pay/erd
WajahnyaNabi Adam a.s. cukup cantik rupawan, semua malaikat berasa kagum melihat Adam yang begitu menawan. Kemudian Adam diarak oleh malaikat-malaikat selama 100 tahun lalu diperkenalkan kepada seluruh penghuni jagat raya, dari langit pertama hingga ke langit ketujuh, sebelum dibawa kembali ke syurga tempat awalnya Adam diciptakan.
Imam Ahmad dalam musnadnya meriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud bahwa ia berkata, “Rasulullah shallalahu alaihi wassalam pernah melihat Jibril dalam bentuknya yang sesungguhnya. Ia mempunyai 600 sayap; masing-masing sayap menutup cakrawala. Dan setiap sayapnya keluar berwarna-warni mutiara dan yaqut batu mulia. “Ibnu Katsir mengatakan bahwa isnad hadits ini jayid bagus. Dalam Sunan Tirmidzi disebutkan hadits dengan isnad shahih bahwa Rasulullah shallalahu alaihi wassalam berkata mengenai Jibril, “aku melihatnya turun dari langit dan besarnya penciptaan Jibril menutupi ruang antara langit dan bumi” Ketika menerangkan tentang Jibril ini, Allah berfirman “Sesungguhnya Al-Quran itu adalah firman Allah yang dibawa utusan yang mulia, yang mempunyai kekuatan di sisi yang mempunyai Arsy yang tinggi derajat, dipatuhi lagi dipercaya At-Takwir 19-21 Yang dimaksud dengan “utusan mulia” disini adalah Jibril, sedangkan “Pemilik Singasana” adalah Rabul’izzah Allah. Telah bersabda Rasulullah bahwa, “Sesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibrail dengan bentuk yang sangat elok. Jibril mempunyai 600 sayap dan di antara sayap-sayap itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak, sayap itu antara timur dan barat. Jika Jibrail menebarkan hanya satu daripada beberapa sayap yang dimilikinya, maka ia sudah cukup untuk menutup dunia ini”. Setelah memandang dirinya yang tampak begitu indah dan sempurna, maka malaikat Jibrail pun berkata kepada Allah, “Wahai Rabbku, apakah Engkau menciptakan makhluk lain yang lebih baik daripada aku?” Kemudian Allah pun menjawab pertanyaan malaikat Jibrail, “Tidak”. Mendengar jawapan Allah, maka malaikat Jibrail pun berdiri dan melakukan solat dua rakaat untuk bersyukur kepada Allah. Pada setiap rakaat shalat yang dikerjakan oleh malaikat Jibrail, dia menghabiskan masa selama 20,000 tahun lamanya. Setelah malaikat Jibril selesai melaksanakan solatnya, kemudian Allah pun berfirman kepadanya, “Wahai Jibril, kamu telah menyembah Aku dengan ibadah yang bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahKu seperti ibadah yang kamu lakukan, akan tetapi di akhir zaman nanti akan datang seorang nabi yang mulia, yang paling Aku cintai bernama Muhammad. Dia mempunyai umat yang lemah dan sentiasa berdosa. Seandainya mereka mengerjakan solat dua rakaat walau hanya sebentar dan dalam keadaan lupa serta serba kurang, dengan pikiran yang melayang-layang dan dosa mereka pun besar, maka demi kemuliaanKu dan ketinggianKu, sesungguhnya solat mereka itu lebih Aku sukai daripada solatmu. Hal tersebut kerana mereka telah mengerjakan solat itu atas perintahKu sedangkan shalat kamu bukan atas perintahKu”. Setelah mendengar hal tersebut, Jibril pun kembali bertanya kepada Allah, “Ya Rabbku, apakah yang Engkau berikan kepada mereka sebagai ganjaran atas ibadah mereka kepadaMu?” Maka Allah berfirman yang ertinya, “Ya Jibril, akan Aku berikan syurga Ma’waa sebagai tempat tinggal mereka”. Malaikat Jibril kemudian meminta izin kepada Allah untuk melihat syurga Ma’waa tersebut. Setelah Allah memberikan izin kepadanya, maka malaikat Jibrail pun mengembangkan sayapnya dan terbang menuju syurga Ma’waa. Satu hayunan sayap malaikat Jibrail adalah sama dengan jarak perjalanan selama 3000 tahun. Maka terbanglah malaikat Jibrail selama beberapa lama perjalanan, malaikat Jibril akhirnya kepenatan dan turun untuk singgah dan berteduh di bawah sebuah pohon. Di sana ia bersujud kepada Allah lalu berkata, “Ya Rabbku, apakah aku telah menempuh setengah atau sepertiga atau seperempat dari perjalanan menuju ke syurga Ma’waa?” Maka Allah pun berfirman, “Wahai Jibrail, meskipun kamu mampu terbang selama 3000 tahun dan meskipun Aku memberikan kekuatan kepadamu seperti kekuatan yang engkau miliki, lalu kamu terbang seperti yang telah kamu lakukan, nescaya kamu tidak akan sampai kepada sepersepuluh dari beberapa puluhan yang telah kuberikan kepada umat Muhammad terhadap imbalan shalat dua rakaat yang mereka kerjakan”. Sabda Rasulullah, “Sebelah kanan sayap Jibril terdapat gambar syurga berserta dengan segala isinya termasuk bidadari-bidadari, istana, pelayan dan sebagainya manakala sayapnya yang sebelah kiri terdapat gambar neraka dan segala isinya yang terdiri daripada beberapa macam ular yang cukup bisa, kala jengking dan neraka yang bertingkat-tingkat serta penjaganya yang terdiri daripada malaikat yang garang dan ganas yakni malaikat Zabaniyah“. Kata Rasulullah lagi, “Apabila telah sampai ajal seseorang itu, maka akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang kecil pada badan manusia kemudian mereka akan menarik rohnya dari kedua telapak kaki hingga lutut dan mereka pun keluar. Setelah itu datang lagi sekumpulan malaikat masuk menarik roh dari lutut ke perut. Begitulah seterusnya dari perut ke dada dan dada ke kerongkongnya. Itu saat nazak seseorang”. “Kalau orang yang nazak itu orang beriman, maka malaikat Jibrail akan menebarkan sayapnya yang sebelah kanan sehingga orang itu dapat melihat kedudukannya di syurga sehingga terlupa orang-orang di sekelilingnya. Jika orang yang nazak itu orang munafik, maka Jibril akan menebarkan sayap sebelah kiri untuk menunjukkan tempatnya di neraka sehinnga ia menjadi sangat takut serta lupa kepada keluarganya”, kata Rasulullah. Kita sebagai umat Islam mesti mengakui kebenaran ini dan ia adalah sama seperti kita beriman kepada perkara ghaib. Tidaklah mustahil bagi Allah untuk menciptakan segala sesuatu kerana Dia maha pencipta. Cukuplah sekadar kita melihat langit yang tidak bertiang, bukankah ia perkara mustahil bagi manusia untuk membuatnya.? Dikutip dari berbagai sumber.
KisahNabi Adam AS Proses Penciptaan Adam, Izrail Dapat Tugas Baru: Pencabut Nyawa Miftah H. Yusufpati Minggu, 03 Mei 2020 - 03:16 WIB. Kemudian Allah mengutus malaikat Jibril ke bumi untuk mengambilkan segenggam tanah darinya. Setelah Jibril mendatangi bumi, maka bumi bersumpah kepada Jibril dan berkata, 'Aku berlindung kepada keagungan
Uploaded byKim SungLi 0% found this document useful 0 votes84 views3 pagesDescriptionagamaCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes84 views3 pagesKisah Penciptaan Malaikat Jibril 'Alaihi SalamUploaded byKim SungLi DescriptionagamaFull descriptionJump to Page You are on page 1of 3Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
setelahmalaikat jibril selesai melaksanakan solatnya, kemudian allah pun berfirman kepadanya, "wahai jibril, kamu telah menyembah aku dengan ibadah yang bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahku seperti ibadah yang kamu lakukan, akan tetapi di akhir zaman nanti akan datang seorang nabi yang mulia, yang paling aku cintai
Jibril 'alaihissalam adalah pemimpin para Malaikat yang diberi tugas oleh Alah Ta'ala menyampaikan wahyu kepada para Rasul termasuk Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam SAW. Ketika menjalankan tugasnya Jibril terkadang berubah wujud menjadi manusia sebagaimana kehendak Rasulullah SAW , Jibril adalah sosok guru yang mengajarkan ilmu kalam ilahi. Salah satu pengajaran Jibril yang populer adalah ketika Jibril hadir di tengah-tengah sahabat Nabi untuk mengajarkan akidah Islam .Risalah ini kemudian dikenal dengan "Hadis Jibril " yaitu sebuah hadis yang memuat definisi tentang Islam, Iman, Ihsan, dan tanda-tanda hari kiamat. Hadis ini diriwayatkan dari sahabat Umar bin Al-Khatthab dan Abu Hurairah RA. Juga ditemukan di Sahih Bukhari dan Sahih Muslim, dan juga Arbain dari Umar bin Khaththab RA, suatu ketika kami para sahabat duduk di dekat Rasululah SAW. Tiba-tiba muncul kepada kami seorang lelaki mengenakan pakaian yang sangat putih dan rambutnya sangat hitam. Tak terlihat padanya tanda-tanda bekas perjalanan, dan tak ada seorang pun di antara kami yang segera duduk di hadapan Nabi, lalu lututnya disandarkan kepada lutut Nabi SAW dan meletakkan kedua tangannya di atas kedua paha Nabi yang mulia, kemudian ia berkata "Ya, Muhammad! Beritahukan kepadaku tentang Islam."Rasulullah SAW menjawab "Islam adalah engkau bersaksi tidak ada yang berhak diibadahi dengan benar melainkan hanya Allah, dan sesungguhnya Muhammad adalah Rasul Allah, menegakkan salat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan, dan engkau menunaikan haji ke Baitullah, jika engkau mampu melakukannya".Lelaki itu berkata, "Engkau benar,". Maka kami heran, ia yang bertanya ia pula yang ia bertanya lagi "Beritahukan kepadaku tentang Iman".Nabi menjawab "Iman adalah engkau beriman kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para Rasul-Nya, hari Akhir, dan beriman kepada takdir Allah yang baik dan yang buruk." Ia berkata "Engkau benar."Laki-laki itu bertanya lagi "Beritahukan kepadaku tentang Ihsan".Rasulullah menjawab "Ihsan adalah hendaklah engkau beribadah kepada Allah seakan-akan engkau melihatNya. Kalaupun engkau tidak melihat-Nya, sesungguhnya Dia Allah melihatmu."Lelaki itu berkata lagi "Beritahukan kepadaku kapan terjadi Kiamat?"Nabi menjawab "Yang ditanya tidaklah lebih tahu daripada yang bertanya."Dia pun bertanya lagi "Beritahukan kepadaku tentang tanda-tandanya!"Nabi menjawab "Jika seorang budak wanita telah melahirkan tuannya. Jika engkau melihat orang yang bertelanjang kaki, tanpa memakai baju miskin serta pengembala kambing saling berlomba dalam mendirikan bangunan megah yang menjulang tinggi."Kemudian lelaki itu segera pergi. Aku pun terdiam, sehingga Nabi bertanya kepadaku "Wahai, Umar! Tahukah engkau, siapa yang bertanya tadi?"Umar menjawab "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui". Rasulullah SAW bersabda, "Dia adalah Jibril yang mengajarkan kalian tentang agama kalian." HR MuslimDalam hal ini, Rasulullah SAW berkata bahwa iman memiliki lebih dari tujuh puluh tingkat mulai dari ucapan Tahlil sampai menyingkirkan batu dari jalanan. Demikianlah kisah Malaikat Jibril mengajarkan ilmu tauhid kepada sahabat. Semoga kita bisa A'lam Bish-Showabrhs
RasulullahSollallahu 'Alaihi Wassalam telah bersabda bahwa; "Sesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibril dengan bentuk yang sangat sempurna. Jibril mempunyai 600 sayap di mana di antara sayap-sayapnya itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak. Sayap itu lebarnya antara timur dan barat.
Telah bersabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bahwa;“Sesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibril dengan bentuk yang sangat elok. Jibril mempunyai 124,000 sayap dan di antara sayap-sayap itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak, sayap itu antara timur dan barat. Jika Jibril menebarkan hanya satu daripada beberapa sayap yang dimilikinya, maka ia sudah cukup untuk menutup dunia ini”.Setelah memandang dirinya yang tampak begitu indah dan sempurna, maka malaikat Jibril pun berkata kepada Allah;“Wahai Rabbku, apakah Engkau menciptakan makhluk lain yang lebih baik daripada aku ?”Kemudian Allah pun menjawab pertanyaan malaikat Jibril; “Tidak”.Mendengar jawaban Allah, maka malaikat Jibril pun berdiri dan melakukan shalat dua rakaat untuk bersyukur kepada setiap rakaat shalat yang dikerjakan oleh malaikat Jibril, dia menghabiskan masa selama 20,000 tahun malaikat Jibril selesai melaksanakan shalatnya, kemudian Allah pun berfirman kepadanya;“Wahai Jibril, kamu telah menyembah Aku dengan ibadah yang bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahKu seperti ibadah yang kamu lakukan, akan tetapi di akhir zaman nanti akan datang seorang nabi yang mulia, yang paling Aku cintai bernama Muhammad. Dia mempunyai umat yang lemah dan sentiasa berdosa. Seandainya mereka mengerjakan shalat dua rakaat walau hanya sebentar dan dalam keadaan lupa serta serba kurang, dengan pikiran yang melayang-layangdan dosa mereka pun besar, maka demi kemuliaanKu dan ketinggianKu, sesungguhnya shalat mereka itu lebih Aku sukai daripada shalatmu. Hal tersebut kerana mereka telah mengerjakan shalat itu atas perintahKu sedangkan shalat kamu bukan atas perintahKu”.Setelah mendengar hal tersebut, Jibril pun kembali bertanya kepada Allah;“Ya Rabbku, apakah yang Engkau berikan kepada mereka sebagai ganjaran atas ibadah mereka kepadaMu ?”Maka Allah berfirman yang artinya;“Ya Jibril, akan Aku berikan syurga Ma’waa sebagai tempat tinggal mereka”.Malaikat Jibril kemudian meminta izin kepada Allah untuk melihat syurga Ma’waa tersebut. Setelah Allah memberikan izin kepadanya, maka malaikat Jibril pun mengembangkan sayapnya dan terbang menuju syurga Ma’ hayunan sayap malaikat Jibrail adalah sama dengan jarak perjalanan selama 3000 terbanglah malaikat Jibril selama beberapa lama perjalanan, malaikat Jibril akhirnya kepenatan dan turun untuk singgah dan berteduh di bawah sebuah pohon. Di sana ia bersujud kepada Allah lalu berkata;“Ya Rabbku, apakah aku telah menempuh setengah atau sepertiga atau seperempat dari perjalanan menuju ke syurga Ma’waa ?”Maka Allah pun berfirman;“Wahai Jibril, meskipun kamu mampu terbang selama 3000 tahun dan meskipun Aku memberikan kekuatan kepadamu seperti kekuatan yang engkau miliki, lalu kamu terbang seperti yang telah kamu lakukan, niscaya kamu tidak akan sampai kepada sepersepuluh dari beberapa puluhan yang telah kuberikan kepada umat Muhammad terhadap imbalan shalat dua rakaat yang mereka kerjakan”.Sabda Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam;“Sebelah kanan sayap Jibril terdapat gambar syurga berserta dengan segala isinya termasuk bidadari-bidadari, istana, pelayan dan sebagainya manakala sayapnya yang sebelah kiri terdapat gambar neraka dan segala isinya yang terdiri daripada beberapa macam ular yang cukup berbisa, kalajengking dan neraka yang bertingkat-tingkat serta penjaganya yang terdiri daripada malaikat yang garang dan ganas yakni malaikat Zabaniyah“.Kata Rasulullah Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam lagi;“Apabila telah sampai ajal seseorang itu, maka akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang kecil pada badan manusia kemudian mereka akan menarik rohnya dari kedua telapak kaki hingga lutut dan mereka pun keluar. Setelah itu datang lagi sekumpulan malaikat masuk menarik roh dari lutut ke perut. Begitulah seterusnya dari perut ke dada dan dada ke kerongkongnya. Itu saat nazak seseorang”.“Kalau orang yang nazak itu orang beriman, maka malaikat Jibril akan menebarkan sayapnya yang sebelah kanan sehingga orang itu dapat melihat kedudukannya di syurga sehingga terlupa orang-orang di orang yang nazak itu orang munafik, maka Jibrail akan menebarkan sayap sebelah kiri untuk menunjukkan tempatnya di neraka sehingga ia menjadi sangat takut serta lupa kepada keluarganya”,Sabda Rasulullah SAW .
Kisahpenciptaan Malaikat Jibril dalam sebuah hadist riwayat muslim disebutkan dari sebuah cahaya. Bahkan, bentuk fisiknya menutupi antara langit dan bumi. 4. Kekuatan Jibril Malaikat Jibril memiliki kekuatan serta kedudukan di sisi Allah SWT. Hal ini sesuai dengan Quran Surat At-Taqwir ayat 19-21 yang berbunyi: Asahansatu — Imam Ahmad dalam musnadnya meriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud bahwa ia berkata, “Rasulullah shallalahu alaihi wassalam pernah melihat Jibril dalam bentuknya yang sesungguhnya. Ia mempunyai 600 sayap; masing-masing sayap menutup cakrawala. Dan setiap sayapnya keluar berwarna-warni mutiara dan yaqut batu mulia. “Ibnu Katsir mengatakan bahwa isnad hadits ini jayid bagus. Dalam Sunan Tirmidzi disebutkan hadits dengan isnad shahih bahwa Rasulullah shallalahu alaihi wassalam berkata mengenai Jibril, “aku melihatnya turun dari langit dan besarnya penciptaan Jibril menutupi ruang antara langit dan bumi” Ketika menerangkan tentang Jibril ini, Allah berfirman “Sesungguhnya Al-Quran itu adalah firman Allah yang dibawa utusan yang mulia, yang mempunyai kekuatan di sisi yang mempunyai Arsy yang tinggi derajat, dipatuhi lagi dipercaya At-Takwir 19-21 Yang dimaksud dengan “utusan mulia” disini adalah Jibril, sedangkan “Pemilik Singasana” adalah Rabul’izzah Allah. Telah bersabda Rasulullah bahwa, “Sesungguhnya Allah telah menciptakan malaikat Jibrail dengan bentuk yang sangat elok. Jibril mempunyai 600 sayap dan di antara sayap-sayap itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak, sayap itu antara timur dan barat. Jika Jibrail menebarkan hanya satu daripada beberapa sayap yang dimilikinya, maka ia sudah cukup untuk menutup dunia ini”. Setelah memandang dirinya yang tampak begitu indah dan sempurna, maka malaikat Jibrail pun berkata kepada Allah, “Wahai Rabbku, apakah Engkau menciptakan makhluk lain yang lebih baik daripada aku?” Kemudian Allah pun menjawab pertanyaan malaikat Jibrail, “Tidak”. Mendengar jawapan Allah, maka malaikat Jibrail pun berdiri dan melakukan solat dua rakaat untuk bersyukur kepada Allah. Pada setiap rakaat shalat yang dikerjakan oleh malaikat Jibrail, dia menghabiskan masa selama 20,000 tahun lamanya. Setelah malaikat Jibril selesai melaksanakan solatnya, kemudian Allah pun berfirman kepadanya, “Wahai Jibril, kamu telah menyembah Aku dengan ibadah yang bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahKu seperti ibadah yang kamu lakukan, akan tetapi di akhir zaman nanti akan datang seorang nabi yang mulia, yang paling Aku cintai bernama Muhammad. Dia mempunyai umat yang lemah dan sentiasa berdosa. Seandainya mereka mengerjakan solat dua rakaat walau hanya sebentar dan dalam keadaan lupa serta serba kurang, dengan pikiran yang melayang-layang dan dosa mereka pun besar, maka demi kemuliaanKu dan ketinggianKu, sesungguhnya solat mereka itu lebih Aku sukai daripada solatmu. Hal tersebut kerana mereka telah mengerjakan solat itu atas perintahKu sedangkan solat kamu bukan atas perintahKu”. Setelah mendengar hal tersebut, Jibril pun kembali bertanya kepada Allah, “Ya Rabbku, apakah yang Engkau berikan kepada mereka sebagai ganjaran atas ibadah mereka kepadaMu?” Maka Allah berfirman yang ertinya, “Ya Jibril, akan Aku berikan syurga Ma’waa sebagai tempat tinggal mereka”. Malaikat Jibril kemudian meminta izin kepada Allah untuk melihat syurga Ma’waa tersebut. Setelah Allah memberikan izin kepadanya, maka malaikat Jibrail pun mengembangkan sayapnya dan terbang menuju syurga Ma’waa. Satu hayunan sayap malaikat Jibrail adalah sama dengan jarak perjalanan selama 3000 tahun. Maka terbanglah malaikat Jibrail selama beberapa lama perjalanan, malaikat Jibril akhirnya kepenatan dan turun untuk singgah dan berteduh di bawah sebuah pohon. Di sana ia bersujud kepada Allah lalu berkata, “Ya Rabbku, apakah aku telah menempuh setengah atau sepertiga atau seperempat dari perjalanan menuju ke syurga Ma’waa?” Maka Allah pun berfirman, “Wahai Jibrail, meskipun kamu mampu terbang selama 3000 tahun dan meskipun Aku memberikan kekuatan kepadamu seperti kekuatan yang engkau miliki, lalu kamu terbang seperti yang telah kamu lakukan, nescaya kamu tidak akan sampai kepada sepersepuluh dari beberapa puluhan yang telah kuberikan kepada umat Muhammad terhadap imbalan solat dua rakaat yang mereka kerjakan”. Sabda Rasulullah, “Sebelah kanan sayap Jibril terdapat gambar syurga berserta dengan segala isinya termasuk bidadari-bidadari, istana, pelayan dan sebagainya manakala sayapnya yang sebelah kiri terdapat gambar neraka dan segala isinya yang terdiri daripada beberapa macam ular yang cukup bisa, kala jengking dan neraka yang bertingkat-tingkat serta penjaganya yang terdiri daripada malaikat yang garang dan ganas yakni malaikat Zabaniyah“. Kata Rasulullah lagi, “Apabila telah sampai ajal seseorang itu, maka akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang kecil pada badan manusia kemudian mereka akan menarik rohnya dari kedua telapak kaki hingga lutut dan mereka pun keluar. Setelah itu datang lagi sekumpulan malaikat masuk menarik roh dari lutut ke perut. Begitulah seterusnya dari perut ke dada dan dada ke kerongkongnya. Itu saat nazak seseorang”. “Kalau orang yang nazak itu orang beriman, maka malaikat Jibril akan menebarkan sayapnya yang sebelah kanan sehingga orang itu dapat melihat kedudukannya di syurga sehingga terlupa orang-orang di sekelilingnya. Jika orang yang nazak itu orang munafik, maka Jibril akan menebarkan sayap sebelah kiri untuk menunjukkan tempatnya di neraka sehinga ia menjadi sangat takut serta lupa kepada keluarganya”, kata Rasulullah. Kita sebagai umat Islam mesti mengakui kebenaran ini dan ia adalah sama seperti kita beriman kepada perkara ghaib. Tidaklah mustahil bagi Allah untuk menciptakan segala sesuatu kerana Dia maha pencipta. Cukuplah sekadar kita melihat langit yang tidak bertiang, bukankah ia perkara mustahil bagi manusia untuk membuatnya.? Sumber KisahPenciptaan Malaikat Jibril Telah bersabda Rasulullah SAW bahwa: "Sesungguhnya Allah telah menciptakan Malaikat Jibril dengan bentuk yang sangat indah. Jibril as mempunyai 124,000 sayap dan di antara sayap-sayap itu terdapat dua sayap yang berwarna hijau seperti sayap burung merak. Sayap itu antara timur dan barat. KISAH PENCIPTAAN MALAIKAT JIBRIL-Adalah salah satu Malaikat ciptaan Allah SWT, bertugas sebagai pemimpin para malaikat ciptaan Allah SWT, Malaikat Jibril juga diberi tugas lain sebagai penyampai wahyu kepada para Nabi dan Rasul. Menceritakan kisah penciptaan Malaikat Jibril. Ia juga dapat berubah menjadi seorang manusia atas seizin Allah SWT, dijelaskan dalam Maryam Ayat 17 lalu dia memasang tabir yang melindunginya dari mereka; lalu kami mengutus roh kami Jibril kepadanya, maka dia menampakkan diri dihadapanya dalam bentuk manusia yang sempurna, Selain itu Malaikat Jibril-lah yang menemani perjalanan Nabi Muhammad SAW saat Isra’ Mi’raj. Di Riwayatkan Kisah Penciptaan Malaikat Jibril Waw Kisah penciptaan Malaikat Jibril. Dalam musnadnya Imam Ahmad meriwayatkan dari Abdullah bin Masud Ia berkata bahwa, Rasulullah SAW pernah melihat Jibril AS dalam bentuknya, bentuk yang sesungguhnya, ia dipilihlah wujud yang paling rupawan mempunyai 600 sayap. Masing-masing sayap menutup cakrawala, panjangnya sepanjang jarak antara penjuru paling timur dengan penjuru paling barat. Setiap sayapnya keluar berwarna-warni mutiara dan yaqut batu mulia. “Ibnu Katsir mengatakan bahwa isnad hadits ini jayid bagus. Dikisahkan juga jika Jibril menebarkan satu dari beberapa sayapnya, maka sudah cukup untuk menutup dunia ini. Dalam Sunan Tirmidzi disebutkan hadits dengan isnad shahih bahwa, Rasulullah SAW berkata mengenai Jibril. Aku melihatnya turun dari langit dan besarnya penciptaan Jibril, menutupi ruang antara langit dan bumi. Ketika menerangkan tentang Malaikat Jibril Allah berfirman, sesungguhnya Al-Quran adalah firman Allah yang dibawa oleh utusan yang mulia, yang mempunyai kekuatan yang mempunyai Arsy yang tinggi derajat, dipatuhi lagi yang dipercaya At-Takwir 19-21. Yang dimaksud dengan utusan mulia disini adalah Malaikat Jibril, sedangkan pemilik singasana adalah Rabul’izzah Allah. Setelah memandang dirinya yang tampak begitu indah dan sempurna, maka malaikat Jibrail pun berkata kepada Allah, Wahai Rabbku, apakah engkau menciptakan makhluk lain yang lebih baik daripada aku, kemudian Allah pun menjawab pertanyaan Malaikat Jibril, tidak. Kisah penciptaan Maliakat Jibril. Mendengar jawaban Allah, maka malaikat Jibril kemudian berdiri dan melakukan solat dua rakaat untuk bersyukur kepada Allahm, pada setiap rakaat shalat yang dikerjakan oleh malaikat Jibril, dia menghabiskan waktu selama tahun lamanya. Setelah Malaikat Jibril selesai melaksanakan solatnya, kemudian Allah pun berfirman kepadanya, wahai Jibril, kamu telah menyembah aku dengan bersungguh-sungguh dan tidak ada seorang pun yang menyembahku seperti ibadah yang kamu lakukan. Akan tetapi di akhir zaman kelak akan datang seorang nabi yang mulia, dan yang paling aku cintai ia bernama Muhammad. ia akan mempunyai umat yang lemah dan sentiasa melakukan dosa. Seandainya mereka mengerjakan solat dua rakaat, walau hanya sebentar, dalam keadaan lupa serta serba kurang, dengan pikiran yang melayang-layang dengan dosa merekapun besar, maka demi kemuliaanku dan ketinggianku, sesungguhnya shalat mereka itu lebih aku sukai dari pada solatmu. Hal tersebut kerana mereka telah mengerjakan solat itu atas perintahku, sedangkan shalat kamu bukan atas perintahku. Setelah mendengar pernyataan tersebut. Jibril kemudian bertanya kepada Allah, ya Rabbku, apakah yang engkau berikan mereka sebagai ganjaran atas ibadah mereka padamu, ,aka Allah berfirman yang artinya, Ya Jibril, akan aku berikan surga Ma’waa sebagai tempat tinggal mereka. Malaikat Jibril kemudian meminta izin kepada Allah untuk melihat surga Ma’waa tersebut. Setelah Allah memberikan izin kepadanya, maka malaikat Jibril seketika mengembangkan sayap dan terbang menuju surga Ma’waa. Kisah Para Malaikat – blogger Satu hayunan sayapnya sama dengan jarak perjalanan selama 3000 tahun, maka terbanglah ia malaikat Jibril selama beberapa lama perjalanan, sampai akhirnya ia kepenatan dan turun untuk singgah dan berteduh di bawah pohon. Di sana ia bersujud, seraya berkata kepada Allah, ya Rabbku, apakah aku telah menempuh setengah, sepertiga atau seperempat dari perjalanan menuju ke surga Ma’waa. Allah pun berfirman, Wahai Jibril, meskipun kamu mampu terbang selama 3000 tahun dan meskipun aku memberikan kekuatan kepadamu, seperti kekuatan yang engkau miliki. Lalu kamu terbang seperti yang telah kamu lakukan, niscaya kamu tidak akan sampai kepada sepersepuluh dari beberapa puluh yang telah kuberikan kepada umat Muhammad, terhadap imbalan shalat dua rakaat yang mereka kerjakan. Sabda Rasulullah, bahwa sebelah kanan sayap Jibril terdapat gambar surga berserta dengan segala isinya termasuk istana, bidadari, pelayan dan sebagai manakala sayapnya yang sebelah kiri terdapat gambar neraka dan segala isinya yang terdiri dari pada beberapa macam ular, kalajengking dan neraka yang bertingkat-tingkat serta penjaganya yang terdiri dari malaikat garang dan ganas yakni malaikat Zabaniyah. Mencari Kebahagiaan Hidup – blogger Kata Rasulullah lagi, Apabila telah sampai ajal seseorang itu, maka akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang kecil pada badan manusia kemudian mereka akan menarik rohnya dari kedua telapak kaki hingga lutut dan mereka pun keluar. Setelah itu datang lagi sekumpulan malaikat masuk menarik roh dari lutut ke perut, begitu seterusnya dari perut ke dada dan dada ke kerongkongnya, itu saat nazak seseorang. Kalau orang nazak itu orang yang beriman, maka malaikat Jibrail akan menebarkan sayapnya sebelah kanan sehingga orang itu dapat melihat kedudukannya di surga sehingga terlupa orang-orang di sekelilingnya. Jika orang nazak itu orang munafik, maka Jibril akan menebarkan sayap sebelah kiri dan menunjukkan tempatnya di neraka sehinnga ia menjadi sangat takut serta lupa kepada keluarganya, kata Rasulullah. Kita sebagai umat Islam harus mengakui kebenaran ini, ia adalah sama seperti kita beriman kepada perkara ghaib. Tidaklah mustahil untuk Allah menciptakan segala sesuatu karena ia maha pencipta. Cukuplah sekedar kita melihat langit yang tidak bertiang, bukankah ia perkara mustahil bagi manusia untuk membuatnya dan memikirkanya. Nama-nama Lain Malaikat Jibril ummi online Malikat Jibril menyampaikan wahyu tidak hanya kepada Rasulullah SAW, tapi juga kepada umat muslim biasa, bukan Nabi ataupun Rasul. Wahyu tersebut berupa ilham atau Mimpi yang Bagus. Sebagai orang Islam yang beriman ,kita tau bahwa malaikat jibril bertugas menyampaikan wahyu kepada para Nabi dan Rasul, tapi apa yang dilakukan malaikat Jibril sekarang ini, berikut 10 tugasnya yaitu 1. Mengangkat keberkahan dimuka bumi, orang tidak ada lagi yang percaya akan keberkahan 2. Mengangkat cinta para makhluk, maksudnya ialah cinta yg suci karena Allah saja 3. Mengangkat rasa kasih dan sayang dari para kerabat 4. Mengangkat sifat adil dari pemerintah saja 5. Mengangkat sifat malu dari para perempuan ,sehingga mereka tidak tau malu lagi dengan dandanan mencolok 6. Mengangkat sifat sabar dari fakir dan miskin 7. Mengangkat sifat pemurah dari orang kaya 8. Mengangkat sifat Wara’ ulama hingga ia sampai menjual agamanya sendiri untuk kepentingan pribadi 9. Mengangkat Al quran, sehingga tidak ada lagi yang bisa membaca Al quran 10. Diangkatnya Iman dari seluruh isi bumi, yang akan menyegerakan datangnya kiamat. Bentuk Fisik Malaikat Jibril Kisah penciptaan Malaikat Jibril. Bentuk fisik Ruhul’ qudus Jibril, ada dan tertera dalam uraian mengenai kisah nabi besar Muhammad, ketika beliau mendapat wahyu ke dua, dan nabi Muhammad menuntut untuk bertemu, melihat rupa asli sang utusan Allah dari langit dalam rupa aslinya. Bagaimana sesungguhnya wujud Malaikat Jibril tanpa rupa samar sebagaimana di berkali kali sang utusan Ruhul’Qudus selalu terlihat dalam rupa manusia biasa. Ruhul’Qudus tampak dengan enam ratus sayap antara, masyrik ke maghrib, barat ke timur, terlihat sayap dan busana kebesarannya putih laksana mutiara, dengan rupa yang begitu indah, rupawan, dengan berbekal kekuatan yang dahsyat penuh mukzijat. Nama Lain Malaikat Jibril TV14 Nama dari kisah penciptaan malaikat Jibril, adalah salah satu nama di antara tiga nama malaikat yang ada di dalam Al Quran, malaikat Jibril dua kali namanya disebut dalam Al-Quran, pada surat Al Baqarah. Ayat 97 – 98 dan At Tahrim. Ayat 4. Banyak julukan lain yang tersemat pada malaikat Jibril seperti Ruh Al Amin dan Ruh Al Qudus yang berarti roh suci, Ar Ruh Al Amin dan lainnya. Embun Hati Demikian penjelasan tentang pemimpin para malaikat, tentang kisah penciptaan Malaikat Jibril dalam tugas beserta tujuan, dan nama lainnya, terimakasi anda telah membaca artikel ini dan sampai jumpa lagi di artikel-artikel lainya. Gmct.
  • i6fpz0054d.pages.dev/234
  • i6fpz0054d.pages.dev/71
  • i6fpz0054d.pages.dev/123
  • i6fpz0054d.pages.dev/125
  • i6fpz0054d.pages.dev/172
  • i6fpz0054d.pages.dev/140
  • i6fpz0054d.pages.dev/352
  • i6fpz0054d.pages.dev/206
  • i6fpz0054d.pages.dev/274
  • kisah penciptaan malaikat jibril